Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Buka Kejuaraan Catur Piala Ketua MPR RI 2022, Bamsoet Dorong Atlet Catur Indonesia Berjaya di Kancah Internasional

Minggu, 27 Maret 2022 | Maret 27, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-03-27T07:04:57Z
PEWARNA PUBLIK BALI - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menuturkan dunia olahraga telah menyentuh berbagai ruang dimensi kehidupan dan tidak cukup dimaknai sekedar kompetisi untuk mencari siapa yang menang dan kalah. Karenanya, memajukan olahraga menjadi penting, sebab kemajuan olahraga adalah cermin kemajuan peradaban suatu bangsa.

"Begitupula dengan olahraga catur. Catur merupakan 'miniatur' kehidupan dengan segala aspek filosofinya. Catur mengajarkan untuk selalu bertindak dengan penuh kehati-hatian dan terukur, karena akan selalu ada konsekuensi pada setiap langkah yang kita ambil," ujar Bamsoet usai membuka Kejuaraan Catur Piala Ketua MPR RI 2022 secara virtual dari Bali, Minggu (27/3/22).

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM dan Keamanan ini menjelaskan, diselenggarakannya kejuaraan catur di komplek Parlemen setidaknya menyiratkan dua pesan penting. Pertama, sebagai manifestasi visi MPR sebagai rumah kebangsaan, rumah besar yang menaungi seluruh rakyat yang mewadahi dan memfasilitasi berbagai aktivitas yang bernilai positif.

"Kedua, sebagai wujud keberpihakan dan kepedulian MPR pada kemajuan dunia olahraga. Khususnya, olahraga catur di Indonesia, yang pada berbagai kejuaraan telah berhasil mengharumkan nama bangsa dan negara," kata Bamsoet.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia dan Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat ini bangga karena olahraga catur Indonesia telah sukses melahirkan atlet-atlet handal dan berkualitas. Melalui berbagai kejuaraan catur yang diselenggarakan, diharapkan mampu menjadi sarana penjaringan dan pembinaan prestasi atlet catur nasional.

"Tahun ini Kejuaraan Catur Piala Ketua MPR diikuti oleh para Master Nasional dari seluruh tanah air. Sedianya kita juga mengundang para Grand Master dari beberapa negara tetangga, setidaknya untuk meningkatkan level kompetisi. Namun karena kendala Covid-19, untuk sementara nampaknya belum dapat kita laksanakan. Semoga dengan program penanggulangan pandemi yang semakin menunjukkan perbaikan, pada tahun mendatang dapat kita realisasikan," pungkas Bamsoet.
(Red)
×
Berita Terbaru Update