PEWARNA PUBLIK SIGLI, -
Luar biasa hari ini, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sigli Kanwil Kemenkumam Aceh menerima kunjungan Bapak Alijullah Hasan Yusuf, pensiunan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris serta penulis buku Penumpang Gelap : Menembus Eropa Tanpa Uang (2015), Paris Je Reviendrai : “Aku Kan Kembali” (2016), Lurah Paris: 43 Tahun Berkelana di Prancis (2022).
Pak Alijullah ditemani oleh istri menyempatkan hadir ke Rutan Kelas IIB Sigli. Kunjungan ini disambut langsung oleh Kepala Rutan Kelas IIB Sigli, A.Halim Faisal. Beliau berbagi cerita tentang kota Paris saat pandemi, tentang pengalamannya membantu WNI di Prancis, hingga petualangan uniknya selama bertugas di Kedutaan Besar Republik Indonesia di sana.
Mendengarkan cerita Pak Alijullah bak membaca buku ketiganya, Lurah Paris: 43 Tahun Berkelana di Prancis dinarasikan langsung oleh penulisnya. Terasa lebih hidup karena juga diikuti dengan derai tawa.
Pak Alijullah juga bercerita pengalamannya melayani para pejabat tinggi yang ada di Indonesia selama bekerja di KBRI.
“Selama saya di KBRI Paris, saya melayani semua Presiden Indonesia, kecuali Presiden Soekarno,” katanya.
“Saya juga sempat melayani Presiden Jokowi pada November 2015, meskipun dalam kapasitas sukarelawan. Hampir semua presiden pernah saya temui kecuali Soekarno” sambung Ali.
Dalam kegiatan tersebut ia juga memberikan semangat dan motivasi bagi para pegawai dan wargabinaan untuk berani bermimpi.
“Kita harus berani bermimpi, harus berani keluar dari zona nyaman, harus berani merantau jangan tinggal di kampung terus, cari pengalaman, dan hanya terkurung dalam tradisi kampung” katanya.
“Untuk teman teman wargabinaan, mari kita isi kekosongan dengan membaca, menulis, mari kita ekpresikan semuanya diatas kertas, jadikan semua yang telah lalu menjadi pelajaran, kita disini untuk berubah menjadi lebih baik, tidak ada kata terlambat” tutup Ali.
Disamping itu, Karutan Sigli, A.Halim Faisal mengucapkan banyak terimakasih atas kunjungan bapak Alijullah Hasan Yusuf ke Rutan Kelas IIB Sigli.
“Terimakasih pak Ali, telah berkenan menyempatkan diri mampir ke Rutan Sigli, hari ini banyak pelajaran dan motivasi yang bisa kami ambil dari bapak, bapak membuat kami berasa hidup kembali dalam menata mimpi.” ujar Faisal.
(Rdwn)