Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Polda Sumut Bersama Polres Taput Terapkan Trauma Healing Bagi Warga Traumatis Gempa Bumi di Desa Huta Tinggi

Rabu, 05 Oktober 2022 | Oktober 05, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-05T11:33:00Z

PEWARNA PUBLIK TAPUT,- Polda Sumatera Utara bersama Polres Tapanuli Utara laksanakan penerapan Trauma Healing/proses pemulihan emosi, rasa ketakutan pasca Gempa bumi Taput di desa Huta tinggi, kecamatan Parmonangan, Tapanuli Utara.

Kepala Kepolisian Resor Tapanuli Utara AKBP Johanson Sianturi SIK. MH kepada Media ini menjelaskan, sebanyak 70 warga yang terdiri atas 30 orang dewasa dan 40 anak menerima trauma healing dengan tingkat trauma menengah ke tinggi.

Kegiatan digelar,Senin, 3 Oktober 2022 dengan melibatkan Ipda dr Deasy Handayani Purba (Personil Polres Taput), Ipda Halim Perdana Kusuma, S.H., M.Psi. (Personil Bagpsikologi Ro SDM Polda Sumut), Brigadir Syukri Santoso, S.Psi. (Personil Bagpsikologi Ro SDM Polda Sumut), Bripda Rizky Ananda (Personil Bagpsikologi Ro SDM Polda Sumut), Jhon Hower Alfredo Sembiring (TKK Sidokkes Polres Taput).

Kegiatan diawali dengan melakukan koordinasi dengan pihak posko dan Kepala Desa Huta Tinggi, melaksanakan sambang ke rumah warga yang terdampak bencana alam (Gempa) sekaligus melaksanakan trauma healing kepada warga setempat.

Petugas memberikan pertolongan pertama kepada warga yang mengalami trauma, menguatkan kondisi psikologis warga yang terdampak bencana alam (gempa) agar kuat menghadapi musibah ini, mengajak anak-anak bermain sekaligus melaksanakan trauma healing sehingga anak-anak dapat kembali ceria.

Tim Kesehatan memberikan pemeriksaan kesehatan terhadap masyarakat yang mempunyai keluhan kesehatan.
Warga Huta tinggi A. Manalu menyampaikan ucapan terimakasih kepada Polda Sumut dan Polres Taput atas inisiatifnya untuk memberikan trauma healing kepada kami masyarakat.

” Saat terjadinya gempa 1 oktober yang lalu, kami mengalami trauma khusus nya anak-anak,dengan di laksanakan nya kegiatan trauma healing ini , tekanan fsisikis yang sempat kami rasakan bisa pulih kembali, anak -anak kami juga sudah bisa beraktifitas normal dan sudah bisa mengikuti proses belajar di sekolah”ucap Manalu.

[Tohap Simaremare]
×
Berita Terbaru Update